Asam adipat
Nama | |
---|---|
Nama IUPAC
Asam heksanadioat
| |
Penanda | |
Model 3D (JSmol)
|
|
3DMet | {{{3DMet}}} |
ChemSpider | |
Nomor EC | |
Nomor RTECS | {{{value}}} |
CompTox Dashboard (EPA)
|
|
| |
Sifat | |
C6H10O4 | |
Massa molar | 146,141446 g/mol |
Penampilan | Kristal putih |
Densitas | 1,36 g/cm³ |
Titik lebur | 152 °C (425 K) |
Titik didih | 337 °C (610 K) |
sedikit larut | |
Keasaman (pKa) | 4,43, 5,41 |
Bahaya | |
Bahaya utama | flammable |
Frasa-R | R: R36 |
Titik nyala | 232 °C |
Senyawa terkait | |
Kecuali dinyatakan lain, data di atas berlaku pada suhu dan tekanan standar (25 °C [77 °F], 100 kPa). | |
Referensi | |
Asam adipat (tatanama IUPAC: asam heksanadioat) adalah sejenis asam dikarboksilat dan mempunyai bentuk berupa bubuk kristal putih. Oleh karena rantai alifatik yang dimiliki amat panjang, senyawa ini amat sulit untuk larut dalam air.
Pembuatan
[sunting | sunting sumber]Secara historis, asam adipat dibuat dari berbagai macam lemak melalui oksidasi. Asam adipat komersial sekarang ini dihasilkan dari sikloheksana dengan menggunakan dua langkah oksidasi:
- Sikloheksana + O2 → sikloheksanol dan sikloheksanon+produk sampingan
- sikloheksanol/sikloheksanon + asam nitrat + udara → asam adipat + dinitrogen oksida
(Campuran sikloheksanol dan sikloheksenol yang dihasilkan secara komersial dinamakan "KA oil", singkatan dari "Ketone-Alcohol oil".) Proses lainnya meliputi penggunaan fenol sebagai stok umpan. Fenol dapat dioksidasi menjadi KA oil, yang kemudian dapat diproses lebih lanjut menghasilkan asam adipat.[1]
Dengan menggunakan prinsip kimia hijau, metode sintesis yang baru telah dikembangkan, yakni melibatkan oksidasi sikloheksena dengan hidrogen peroksida via katalis tungsten dan sebuah katalis transfer fase menghasilkan asam adipat.[2] Produk sampingan reaksi ini adalah air.
Penggunaan
[sunting | sunting sumber]Kegunaan utama asam adipat adalah sebagai monomer untuk produksi nilon melalui reaksi polikondensasi dengan heksametilena diamina, membentuk 6,6-nilon. Kegunaan lainnya meliputi::
- Monomer untuk produksi poliuretana
- reaktan untuk membentuk komponen pemlastis dan pelumas
- bumbu masakan sebagai penyedap rasa.E-number E355.
Referensi
[sunting | sunting sumber]- ^ U.S. Patent 7,250,537
- ^ Sato, K.; Aoki, M.; Noyori, R. (1998). "A "Green" route to adipic acid: direct oxidation of cyclohexenes with 30 percent hydrogen peroxide". Science. 281 (5383): 1646–7. doi:10.1126/science. Periksa nilai
|doi=
(bantuan).
Pranala luar
[sunting | sunting sumber]- adipic acid on chemicalland Diarsipkan 2012-12-11 di Archive.is
- Solutia Inc product website Diarsipkan 2009-04-14 di Wayback Machine.
- Safety data from Oxford University Diarsipkan 2007-10-11 di Wayback Machine.