Lompat ke isi

Raihan Ariatama

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Raihan Ariatama
Ketua Umum Pengurus Besar Himpunan Mahasiswa Islam Periode 2021-2023
Masa jabatan
27 Maret 2021 – 3 Desember 2023
Sebelum
Pendahulu
Arya Kharisma Hardy (Pj.)
Pengganti
Bagas Kurniawan
Sebelum
Informasi pribadi
Lahir
Raihan Ariatama

25 Desember 1992 (umur 31)
Indonesia Bukittinggi, Sumatera Barat, Indonesia
KebangsaanIndonesia
AlmamaterUniversitas Gadjah Mada
Pekerjaan
Situs webhttps://raihanariatama.id/
Sunting kotak info
Sunting kotak info • L • B
Bantuan penggunaan templat ini

Raihan Ariatama, S.I.P., M.Ec.Dev. (lahir 25 Desember 1992) adalah aktivis Indonesia yang menjabat Ketua Umum Pengurus Besar Himpunan Mahasiswa Islam/Central Executive of Islamic Association of University Students (PB HMI) periode 2021–2023. Ia terpilih dalam Kongres ke-XXXI HMI di Surabaya pada 17-25 Maret 2021.

Riwayat Hidup

[sunting | sunting sumber]

Pendidikan

[sunting | sunting sumber]

Raihan Ariatama lahir di Bukittinggi, Sumatera Barat pada 25 Desember 1992. Ia menghabiskan masa kecilnya di kampung halaman. Ia mengenyam pendidikan di SD Negeri 27 Gadut, Tilatang Kamang, Agam (1999–2005), SMP Negeri 3 Bukittinggi (2005–2008), dan SMA Negeri 4 Bukittinggi (2008–2011)[1][2]

Setelah lulus SMA pada 2011, Raihan mengambil studi S1 Departemen Politik dan Pemerintahan (DPP), Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Gadjah Mada (Fisipol UGM) Yogyakarta. Ia meraih gelar Sarjana Ilmu Politik pada 2016. Ia kemudian meneruskan studi S2 Magister Ekonomi Pembangunan (MEP) Konsentrasi Perencanaan Pembangunan Daerah di Fakultas Ekonomika dan Bisnis (FEB) UGM sejak 2017 dan lulus dengan gelar Master of Economics of Development pada 2019.[1][2]

Aktivisme

[sunting | sunting sumber]

Selama berkuliah Raihan aktif di berbagai organisasi, baik intra kampus maupun ekstra kampus. Di dalam kampus, ia bergabung dalam Jamaah Muslim FISIPOL (JMF) UGM (2011-2012), Korps Mahasiswa Politik dan Pemerintahan (KOMAP) UGM (2011-2012), Ketua Umum Partai Mahasiswa (Boulevard Party) periode 2013-2015), dan Menteri Pemberdayaan Sumber Daya Manusia (PSDM) Badan Eksekutif Mahasiswa Keluarga Mahasiswa (BEM KM) UGM pada 2014. Sedangkan di luar kampus, ia bergabung dalam Forum Komunikasi Mahasiswa Minang (FORKOMMI) UGM dan menjabat sebagai Ketua Umum (2013-2014) dan aktif di Himpunan Mahasiswa Islam (HMI).[1][2]

Sejak bergabung di HMI, Raihan berkarier mulai dari tingkatan komisariat, cabang, sampai pengurus besar. Ia menjabat Ketua Bidang Perguruan Tinggi Kemahasiswaan dan Pemuda (PTKP) HMI Komisariat Fisipol UGM periode 2013–2014, Ketua Bidang Partisipasi Pembangunan Daerah (PPD) HMI Cabang Bulaksumur Sleman periode 2015–2016, Ketua Umum HMI Cabang Bulaksumur Sleman periode 2016–2017, dan Ketua Bidang Riset dan Teknologi PB HMI periode 2018–2020. Sebagai kader aktif, ia juga telah melalui tingkatan perkaderan HMI dimulai dari Latihan Kader I (Basic Training), Latihan Kader II (Intermediate Training), Senior Course, dan Latihan Kader III (Advance Training). Ia juga aktif sebagai instruktur dalam setiap jenjang pelatihan latihan kader 1 dan 2 di berbagai daerah di Indonesia.[1][2]

Raihan juga menjadi Wakil Ketua Dewan Pimpinan Daerah Komite Nasional Pemuda Indonesia (DPD KNPI) Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta. Dalam profesinya, Raihan pernah bergabung sebagai peneliti Institute for Democracy and Welfarism (IDW) antara tahun 2018 hingga 2019 dan Pandiva Niaga pada 2019.[1][2]

Riwayat pelatihan

[sunting | sunting sumber]
  • Latihan Kader 1 (LK 1) HMI Komisariat Fisipol UGM, 2012
  • Latihan Kader 2 (LK 2) HMI Cabang Bulaksumur Sleman, 2015
  • Latihan Kader 3 (LK 3) HMI Badko Sumatera Barat, 2018
  • Senior Course (SC) HMI Cabang Bulaksumur Sleman, 2018

Ketua Umum PB HMI

[sunting | sunting sumber]

Raihan Ariatama ditetapkan sebagai Ketua Umum Pengurus Besar Himpunan Mahasiswa Islam (PB HMI) periode 2021–2023 dalam Kongres ke-XXXI HMI di Surabaya melalui keputusan dan ketetapan pimpinan sidang pada Pleno 4.[3][4][5][6]

Dalam kongres kali ini, Raihan menawarkan gagasan Empowering HMI dengan tagline #BerdayaBersama yang memuat 4 (empat) program utama, yaitu: HMI Digital, HMI Empowerment 4.0 (HMI E-4.0), HMI Incubator Entrepreneurship, dan HMI Perisai Kebangsaan.

Referensi

[sunting | sunting sumber]