Pekerja asing
Pekerja asing adalah seseorang yang bekerja di negara yang bukan kewarganegaraannya. Beberapa pekerja asing memanfaatkan program pekerja tamu di suatu negara dengan prospek pekerjaan yang lebih menjanjikan daripada di negara asal. Pekerja asing sering kali dikirim atau diundang untuk bekerja di luar negara asalnya, atau telah mendapatkan pekerjaan sebelum meninggalkan negara asal, sedangkan pekerja migran pada umumnya meninggalkan negara asal tanpa memiliki pekerjaan tertentu.
Puluhan juta orang di seluruh dunia menjalani hidup sebagai pekerja asing. Diperkirakan 14 juta pekerja asing tinggal di Amerika Serikat, sebagian besarnya berasal dari imigran Meksiko, termasuk 4 sampai 5 juta pekerja yang tidak memiliki dokumen kependudukan. Diperkirakan sekitar 5 juta pekerja asing tinggal di Eropa Barat Laut, setengah juta di Jepang, dan sekitar 5 juta di Arab Saudi.[1]
Amerika Serikat
[sunting | sunting sumber]Pekerja kartu hijau adalah individu yang telah melamar dan memperoleh tempat tinggal permanen yang sah di Amerika Serikat. Mereka mendapat kartu hijau resmi dari pemerintah dan yang berniat untuk bekerja di Amerika Serikat secara permanen. Pihak yang berwenang di Amerika Serikat telah memberlakukan Program lotere U.S. Diversity Immigrant Visa (DV) dan setiap tahunnya telah memberikan 50.000 visa imigran. Kesempatan ini memungkinkan warga negara asing dari negara-negara dengan tingkat imigrasi rendah ke AS untuk berpartisipasi dalam undian acak dan mendapatkan visa imigrasi.[2]
Berikut adalah jenis visa kerja ke AS: C-1D (visa pelaut), H-1B (untuk profesional terampil), H-2B (untuk pekerja sementara dan musiman), O (untuk orang dengan kemampuan luar biasa di berbagai bidang ). Selain itu, ada beberapa jenis visa kerja lain yang kurang populer, seperti I (untuk jurnalis), J (visa untuk program pertukaran), R (untuk orang beragama), dll.[butuh rujukan]
Asia
[sunting | sunting sumber]Di Asia, beberapa negara di Asia Timur dan Tenggara merupakan negara penyedia pekerja asing. Tujuannya termasuk Jepang, Korea Selatan, Hong Kong, Taiwan, Singapura, Brunei, dan Malaysia.
Negara asal | |||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Tujuan | Nepal | Bangladesh | Indonesia | Sri Lanka | Thailand | India | Pakistan | Filipina | Vietnam |
Brunei | 2 | 11 | 3 | 1 | 66 | 8 | |||
Taiwan | 76 | 48 | 37 | 28 | |||||
Hong Kong | 50 | 3 | 22 | 101 | |||||
Malaysia | 106 | 1 | 134 | 4 | 4 | 21 | 2 | 10 | 12 |
Singapura | 39 | 48 | 1 | 11 | 16 | 70 | 0 | ||
Jepang | 1 | 0 | 2 | 0 | 9 | - | 45 | 6 | 5 |
Korea Selatan | 4 | 3 | 11 | 5 | 11 | - | 2 | 12 | 9 |
Referensi
[sunting | sunting sumber]- ^ http://digitalcommons.ilr.cornell.ed/cgi/viewcontent.cgi?article=1007&context=westfall[pranala nonaktif permanen]
- ^ "Green Cards and Permanent Residence in the U.S. | USAGov". www.usa.gov (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2022-02-17.
- ^ Foreign workers from selected Asian countries, by destination, 2010-11: Thousands Diarsipkan 2014-08-16 di Wayback Machine.. International Migration Outlook 2012
Bacaan lanjutan
[sunting | sunting sumber]- Knox, Paul; Agnew, John; McCarthy, Linda (2003). The Geography of the World Economy (4th ed.). London: Hodder Arnold. ISBN 0-340-80712-1.
- ———. Moving Here, Staying Here: The Canadian Immigrant Experience Diarsipkan 2007-09-30 di Wayback Machine.. Web exhibition. Library and Archives Canada.
- Ness, Immanuel (2011) Guest Workers and Resistance to U.S. Corporate Despotism Urbana: University of Illinois Press. ISBN 978-0252078170
Pranala luar
[sunting | sunting sumber]- Expatriates Magazine - Printed Publication for Foreign Workers in France
- The PBS newsmagazine NOW focuses on America's "Guest Workers" including interviews with actual guest workers who work in Montana's forests
- Migrant labor activism in New York City from Dollars & Sense magazine
- No One is Illegal
- Migrant Farmworkers and Their Children Diarsipkan 2016-03-12 di Wayback Machine.
- A gift from heaven A short film on Thai workers in Israel
- "Guest Workers" and U.S. Unemployment - essay and video by Dan Rather