Lompat ke isi

Intervensionisme ekonomi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Pita merah yang mengikat dokumen abad ke-19, asal mula julukan "pita merah" untuk hukum dan peraturan intervensi ekonomi

Intervensionisme ekonomi (kadang disebut intervensionisme negara) adalah perspektif kebijakan ekonomi yang mendukung intervensi pemerintah dalam proses pasar untuk memperbaiki kegagalan pasar dan mengutamakan kesejahteraan masyarakat. Intervensi ekonomi adalah tindakan yang diambil pemerintah atau lembaga internasional dalam ekonomi pasar untuk memengaruhi ekonomi di luar tugas utamanya; tugas utama pemerintah adalah mencegah penipuan, melaksanakan kontrak, dan menyediakan barang publik.[1][2][3] Intervensi ekonomi memiliki berbagai tujuan politik dan ekonomi, misalnya mengutamakan pertumbuhan ekonomi, menambah lapangan pekerjaan, menaikkan upah, menaikkan atau menurunkan harga, mendorong kesetaraan pendapatan, meningkatkan laba, atau menangani kegagalan pasar.

Kata intervensi secara filosofis bermakna bahwa negara dan ekonomi pada dasarnya terpisah dengan satu sama lain.[4] Karena itu, istilah ini mengacu pada ekonomi pasar kapitalis yang dicampuri oleh pemerintah lewat peraturan, kebijakan ekonomi, atau subsidi (badan usaha milik negara yang beroperasi di pasar tidak tergolong sebagai intervensi). Kata "intervensi" biasanya digunakan oleh pendukung laissez-faire dan pasar bebas.[5][6]

Ekonomi pasar kapitalis yang sering diintervensi oleh pemerintah disebut ekonomi campuran.[7]

Lihat pula

[sunting | sunting sumber]

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ Ellen Frankel, Paul (1980). "Laissez Faire in Nineteenth Century Britain: Fact or Myth". Literature of Liberty. iii (4): 5–38. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2016-05-17. Diakses tanggal 5 February 2012. 
  2. ^ Karagiannis, Nikolaos (2001). "Key Economic and Politico-Institutional Elements of Modern Interventionism". Social and Economic Studies. 50 (3/4): 17–47. JSTOR 27865245. 
  3. ^ von Mises, Ludwig (Ed.1998). Interventionism: An Economic Analysis (PDF). New York: The Foundation for Economic Education, Inc. hlm. 10–12. 
  4. ^ Lu, Catherine. "Intervention". Encyclopedia of Political Theory. SAGE. Diakses tanggal 5 February 2012. [pranala nonaktif permanen]
  5. ^ von Mises, Ludwig (Ed. 1998). INTERVENTIONISM: AN ECONOMIC ANALYSIS (PDF). New York: The Foundation for Economic Education, Inc. hlm. 10–12. 
  6. ^ Brown, Douglas (November 11, 2011). Towards a Radical Democracy (Routledge Revivals): The Political Economy of the Budapest School. Routledge. hlm. 10–11. ISBN 978-0415608794. 
  7. ^ Brown, Douglas (November 11, 2011). Towards a Radical Democracy (Routledge Revivals): The Political Economy of the Budapest School. Routledge. hlm. 10–11. ISBN 978-0415608794. The political definition refers to the degree of state intervention in what is basically a capitalist market economy. Thus this definition 'portray[s] the phenomenon in terms of state encroaching upon market and thereby suggest[s] that market is the natural or preferable mechanism