Lompat ke isi

Halaman Utama

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Artikel pilihan

Mosaik Romawi (220–250 M) dari El Djem, Tunisia (Afrika Romawi), dengan tulisan-tulisan Latin

Bahasa-bahasa di Kekaisaran Romawi yang dominan adalah bahasa Latin dan bahasa Yunani, tetapi bahasa-bahasa lain juga dituturkan di tingkat regional. Bahasa orang-orang Romawi Kuno adalah bahasa Latin yang berfungsi sebagai "bahasa kekuasaan". Bahasa Latin sangat tersebar di Kekaisaran Romawi sebagai bahasa pemerintahan dan pengadilan di Kekaisaran Romawi Barat serta bahasa militer di wilayah lain. Sementara itu, Bahasa Yunani Koine sudah menjadi lingua franca wilayah Mediterania timur dan Asia Kecil akibat penaklukan yang dilancarkan oleh Alexander Agung. Namun, masyarakat kuno pada umumnya berkomunikasi secara lisan, sehingga sulit untuk menentukan sejauh mana bahasa regional atau lokal masih digunakan pada masa kekuasaan Romawi. Terdapat bukti yang berasal dari prasasti-prasasti, acuan dalam teks Yunani dan Romawi, serta kebutuhan penafsir di kekaisaran. Selain itu, terdapat sejumlah epigrafi atau sastra dalam bahasa Punik, Koptik, Aram atau Suryani yang masih bertahan. Bahasa-bahasa Kelt sendiri tersebar luas di Eropa barat. Di sisi lain, bahasa-bahasa Jermanik di Kekaisaran tidak meninggalkan karya tertulis (kecuali bahasa Gotik). (Selengkapnya...)

Artikel pilihan sebelumnya: Istana HeianPemotongan kelamin perempuanHubungan Romawi dengan Tiongkok

ArsipArtikel pilihan lainnya (DaftarSembarang)

Tahukah Anda

Tantangan kolaborasi

Kolaborasi artikel baru

Wikipedia membutuhkan artikel-artikel berikut. Mari bersama-sama merintisnya pada Februari 2025.

Tantangan kolaborasi
Hasil kolaborasi terbaru
Panduan menerjemahkan artikel · Arsip halaman yang telah dibuat

Hari ini dalam sejarah

18 Februari: Hari Kemerdekaan di Gambia (1965)

Tanggal lain: 17 Februari 18 Februari 19 Februari

Hari ini tanggal 18 Februari 2025 (UTC) – Muat ulang

Gambar pilihan

Istana Tebing di Taman Nasional Mesa Verde, Colorado, AS. Berusia sekitar 800 tahun yang dibangun oleh masyarakat Pueblo kuno.
Istana Tebing di Taman Nasional Mesa Verde, Colorado, AS. Berusia sekitar 800 tahun yang dibangun oleh masyarakat Pueblo kuno.
(ukuran asli: 4.000 × 2.279 piksel, 2,61 MB)

Oleh: Tobi 87
Lisensi: CC BY-SA 4.0