Kota Tual
Kota Tual adalah sebuah Kota di Provinsi Maluku, Indonesia. Kota Tual pernah menjadi bagian pemekaran dari Kabupaten Maluku Tenggara sebelum Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 31 Tahun 2007 disahkan. Pembentukan Kota Tual sebagai daerah otonom pernah dipertentangkan secara hukum oleh beberapa pihak yang merasa tidak puas, namun putusan Mahkamah Konstitusi Republik Indonesia menyatakan bahwa Kota Tual tetap sah dan memenuhi syarat sebagai kota otonom. Kini pemerintahan Kota Tual telah berjalan efektif. Tual merupakan kota terbesar kedua di provinsi Maluku dan memiliki jumlah penduduk 91.275 jiwa pada pertengahan tahun 2024.[3][4]
Kota Tual | |
---|---|
Motto: Larvur Ngabal | |
Koordinat: 5°38′33″S 132°44′35″E / 5.64257741°S 132.74299299°E | |
Negara | Indonesia |
Provinsi | Maluku |
Tanggal berdiri | 17 Juli 1931 |
Dasar hukum | UU No 31 Tahun 2007 |
Jumlah satuan pemerintahan | Daftar
|
Pemerintahan | |
• Wali Kota | R. Affandy Z Hasanussi (Pj.) |
• Wakil Wali Kota | lowong |
• Sekretaris Daerah | Akhmad Yani Renuat |
Luas | |
• Total | 254,39 km2 (98,22 sq mi) |
Populasi | |
• Total | 91.275 |
• Kepadatan | 360/km2 (930/sq mi) |
Demografi | |
• Agama | Islam 74,91% Kristen 24,62% - Protestan 18,83% - Katolik 5,79% Hindu 0,08% Buddha 0,01% Lainnya 0,38%[1] |
• Bahasa | Indonesia (resmi) Melayu Ambon, Kei |
• IPM | 68,16 (2021) ( Sedang )[2] |
Zona waktu | UTC+09:00 (WIT) |
Kode BPS | |
Kode area telepon | 0916 |
Pelat kendaraan | DE xxxx |
Kode Kemendagri | 81.72 |
DAU | Rp 416.296.345.000,00- (2020) |
Semboyan daerah | Maren |
Situs web | https://tualkota.go.id |
Geografis
suntingLuas Wilayah
suntingLuas Wilayah Kota Tual 19.088,29 Km² terdiri dari luas daratan 352,66 Km² (1,33 %) dan luas lautan 18.736 Km² (98,67%). Kota Tual Kepulauan (city of small islands) merupakan gugusan pulau -pulau kecil yang terdiri dari 66 pulau, 13 pulau diantaranya berpenghuni, memiliki sumberdaya kelautan dan perikanan yang melimpah serta kondisi pulau-pulau kecil dan pesisir yang indah permai karena dikelilingi pasir putih. Secara astronomis Kota Tual terletak pada koordinat: 131° – 133° Bujur Timur dan 5° – 6° Lintang Selatan atau 5°37′52″S 132°45′11″E / 5.6312007°S 132.7530283°E.
Iklim
suntingKota Tual merupakan suatu wilayah yang beriklim Muson dan tropis basah. Pada masa Musim Timur, angin bertiup dari Tenggara dan terjadi kemarau. Pada Musim Barat terjadi musim hujan, angin bertiup dari Barat Laut, serta kondisi perairan umumnya bergelora pada bulan Januari sampai Februari.
Berdasarkan data pada stasiun meteorologi kelas III Dumatubun Tual, suhu rata-rata Tahunan Kota Tual sebesar 27 °C, suhu minimum 24 °C serta suhu maksimum mencapai 30 °C. Kelembaban rata-rata sekitar 81 %, penyinaran matahari rata-rata mencapai 65% dan tekanan udara rata-rata 1010,7 millibar. Curah hujan tahunan pada daerah ini berkisar antara 2000–4000 mm dengan curah hujan rata-rata 2552 mm/tahun atau 176,5 mm/bulan.
Data iklim Tual, Maluku, Indonesia | |||||||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Bulan | Jan | Feb | Mar | Apr | Mei | Jun | Jul | Agt | Sep | Okt | Nov | Des | Tahun |
Rekor tertinggi °C (°F) | 33 (91) |
38 (100) |
37 (99) |
37 (99) |
32 (90) |
31 (88) |
39 (102) |
35 (95) |
36 (97) |
35 (95) |
37 (99) |
42 (108) |
42 (108) |
Rata-rata tertinggi °C (°F) | 30.1 (86.2) |
29.9 (85.8) |
30.3 (86.5) |
30.8 (87.4) |
30.6 (87.1) |
29.6 (85.3) |
29.1 (84.4) |
29.6 (85.3) |
30.7 (87.3) |
31.3 (88.3) |
31.6 (88.9) |
30.7 (87.3) |
30.36 (86.65) |
Rata-rata harian °C (°F) | 27.3 (81.1) |
27.1 (80.8) |
27.3 (81.1) |
27.6 (81.7) |
27.5 (81.5) |
26.7 (80.1) |
26 (79) |
26.3 (79.3) |
27 (81) |
27.6 (81.7) |
28 (82) |
27.5 (81.5) |
27.16 (80.9) |
Rata-rata terendah °C (°F) | 24.5 (76.1) |
24.4 (75.9) |
24.4 (75.9) |
24.4 (75.9) |
24.4 (75.9) |
23.9 (75) |
23 (73) |
23 (73) |
23.3 (73.9) |
23.9 (75) |
24.5 (76.1) |
24.4 (75.9) |
24.01 (75.13) |
Rekor terendah °C (°F) | 19 (66) |
21 (70) |
18 (64) |
20 (68) |
22 (72) |
22 (72) |
20 (68) |
21 (70) |
20 (68) |
20 (68) |
21 (70) |
22 (72) |
18 (64) |
Presipitasi mm (inci) | 348 (13.7) |
290 (11.42) |
282 (11.1) |
274 (10.79) |
206 (8.11) |
175 (6.89) |
103 (4.06) |
71 (2.8) |
66 (2.6) |
98 (3.86) |
169 (6.65) |
343 (13.5) |
2.425 (95,48) |
Rata-rata hari hujan | 17 | 15 | 15 | 14 | 12 | 11 | 8 | 6 | 5 | 7 | 11 | 17 | 138 |
% kelembapan | 89 | 87 | 86 | 85 | 81 | 78 | 77 | 75 | 74 | 79 | 84 | 88 | 81.9 |
Rata-rata sinar matahari bulanan | 154 | 172 | 193 | 212 | 249 | 267 | 283 | 292 | 304 | 301 | 246 | 200 | 2.873 |
Sumber #1: Climate-Data.org[5] & BMKG[6] | |||||||||||||
Sumber #2: Weatherbase[7] |
Topografi
suntingUmumnya kondisi topografi Kota Tual beragam dari daratan yang datar hingga relatif berbukit dengan kemiringan berkisar antara 0-8% dan 8-15% di mana pemukiman/desa umumnya berada pada wilayah dengan ketinggian 0-100 meter di atas permukaan laut. Morfologi daratan pada kepulauan ini tergolong landai terutama pada daerah Pulau Ut, Tayando dan Dullah, Sedangkan karakter daratan yang cukup berbukit dapat ditemui pada kecamatan Pulau-pulau Kur
Penduduk
suntingJumlah penduduk Kota Tual hingga tahun 2009 tercatat sebanyak 70.367 orang. Secara demografi, jumlah penduduk berdasarkan Sensus Penduduk pada pertengahan bulan Juni tahun 2009 tersebar di Kecamatan Pulau Dullah Selatan 41.930 jiwa, Kecamatan Pulau Dullah Utara 16.011 jiwa, Kecamatan Pulau Tayando Tam 6.543 jiwa, dan Kecamatan Pulau-pulau Kur 5.883 jiwa. Laju pertumbuhan penduduk Kota Tual adalah sebesar 12,7% dan kepadatan penduduk pada berbagai wilayahnya berkisar antara 49 orang/km² hingga 251 orang/km². Hingga akhir tahun 2019, penduduk kota Tual diprediksi berjumlah 88.633 jiwa.[4] Dari total penduduk tercatat, persentasi angka pengangguran adalah sebesar 32,9 persen sementara pengangguran terbuka sebanyak 11,2 persen.
Pemerintahan
suntingDaftar Wali Kota
suntingNo | Wali Kota[8] | Mulai Menjabat | Akhir Menjabat | Periode | Wakil Wali Kota | Ket. | |||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
— | Johanis Pattinama (Penjabat) |
18 Desember 2007 | 7 Oktober 2008 | — | Tidak ada | [Ket. 1] | |||
1 | Mahmud Muhammad Tamher | 7 Oktober 2008 | 7 Oktober 2013 | 1 (2008) |
Adam Rahayaan | [Ket. 2] | |||
— | A.W. Rahayaan (Pelaksana harian) |
7 Oktober 2013 | 31 Oktober 2013 | — | Tidak ada | [Ket. 3] | |||
(1) | Mahmud Muhammad Tamher | 31 Oktober 2013 | 5 Januari 2015 | 2 (2013) |
Adam Rahayaan | [Ket. 4] | |||
— | Semuel Risambessy (Penjabat) |
5 Januari 2015 | 18 Mei 2015 | Tidak ada | [Ket. 5] [Ket. 6] | ||||
(1) | Mahmud Muhammad Tamher | 18 Mei 2015 | 4 April 2016 | Adam Rahayaan | [Ket. 7] [Ket. 8] | ||||
— | Adam Rahayaan | 4 April 2016 | 23 Mei 2016 | [Ket. 9] | |||||
2 | 23 Mei 2016 | 31 Oktober 2018 | lowong (2016–17) |
[16] [17] | |||||
Abdul Hamid Rahayaan (2017–18) | |||||||||
31 Oktober 2018 | 31 Oktober 2023 | 3 (2018) |
Usman Tamnge | [18] [19] [20] | |||||
— | Akhmad Yani Renuat (Penjabat) |
31 Oktober 2023 | 19 Juli 2024 | — | Tidak ada | ||||
— | R. Affandy Z Hasanussi (Penjabat) |
19 Juli 2024 | sekarang | — | Tidak ada |
- Catatan
- ^ Penjabat.[9]
- ^ Periode pertama.[10]
- ^ Masa transisi, pelaksana harian dijabat oleh Sekretaris Daerah Kota Tual.
- ^ Periode kedua.[11]
- ^ Wali kota dan wakil wali kota definitif dinonaktifkan karena terlibat kasus korupsi.
- ^ Penjabat.[12]
- ^ Wali kota dan wakil wali kota diaktifkan kembali.[13][14]
- ^ Meninggal dunia saat menjabat.[15]
- ^ Pelaksana tugas.
Dewan Perwakilan
suntingPartai Politik | Jumlah Kursi dalam Periode | ||
---|---|---|---|
2014-2019 | 2019-2024 | ||
PKB | 1 | 1 | |
Gerindra | 2 | 1 | |
PDI-P | 1 | 2 | |
Golkar | 5 | 2 | |
NasDem | 1 | 2 | |
Berkarya | (baru) 1 | ||
PKS | 2 | 3 | |
PPP | 1 | 2 | |
PAN | 2 | 1 | |
Hanura | 2 | 2 | |
Demokrat | 1 | 2 | |
PBB | 2 | 1 | |
Jumlah Anggota | 20 | 20 | |
Jumlah Partai | 11 | 12 |
Kecamatan
suntingKota Tual terdiri dari 5 kecamatan, 3 kelurahan, dan 27 desa. Pada tahun 2017, jumlah penduduknya mencapai 84.585 jiwa dengan luas wilayah 254,39 km² dan sebaran penduduk 332 jiwa/km². Kode Wilayah Kota Tual adalah 81.72.[21][22][23][24]
Kode Wilayah | Nama Kecamatan | Ibu kota | Jumlah | Status | Daftar Kelurahan dan Desa | |
---|---|---|---|---|---|---|
Kelurahan | Desa | |||||
81.72.01 | Pulau Dullah Utara | Namser | - | 8 | Desa | |
81.72.02 | Pulau Dullah Selatan | Tual | 3 | 2 | Desa | |
Kelurahan | ||||||
81.72.03 | Tayando Tam | Tayando Yamtel | - | 5 | Desa | |
81.72.04 | Pulau-Pulau Kur | Tubyal | - | 5 | Desa | |
81.72.05 | Kur Selatan | Warkar | - | 7 | Desa | |
Total | 3 | 27 |
Transportasi
suntingPerhubungan Laut
suntingKota Tual yang merupakan daerah kepulauan, keadaan ini menuntut adanya sarana transportasi laut yang memadai. Trayek-trayek pelayaran umum yang ada di Kota Tual Antara lain:
- Trayek Kapal PELNI (KM Tidar, KM Kelimutu, KM Tatamelau)
- Trayek Kapal Perintis (KM Tanjung Tungkor, KM Lestari, KM Alken, KM Abadi Permai, KM Banda Naira, KM maloli )
- Trayek Feri
- Trayek Pelayarn Lokal/Rakyat.
Gambaran sarana perhubungan laut di Tual dan pendukungnya adalah sebagai berikut:
- Dermaga Tual
sebagai dermaga umum, merupakan tempat bongkar muat barang dan penumpang yang berlokasi di Tual. Dermaga ini keberadaannya berfungsi bagi perkembangan mobilitas barang dan jasa di wilayah Indonesia Timur, karena banyak disinggahi oleh kapal-kapal dari dalam negeri (Kapal PELNI), kapal kargo yang melayani pengiriman barang dengan peti kemas serta kapal – kapal dari luar negeri. Selain berfungsi sebagai pelabuhan penyeberangan dan pelabuhan pelayaran nusantara dermaga ini juga melayani pelayaran rakyat (kapal perintis) dengan rute ke pulau-pulau sekitarnya. Pelabuhan penyeberangan dilayani oleh kapal Ferry dengan rute Tual-Dobo; Tual – Saumlaki - Tepa dengan siklus dua kali sebulan. Dermaga ini memiliki ukuran 1454 x 8 meter dengan cause way sepanjang 286 meter.
- Pelabuhan Kur
dermaga yang berskala Lokal terdapat di Pulau Kur tepatnya di Desa Lokwirin yang dipergunakan untuk kegiatan bongkar-muat penumpang dan barang.
- Dermaga Ngadi
sebagai Pelabuhan khusus yang berlokasi di Desa Ngadi dengan ukuran 330 x 15 meter dengan cause way 330 meter
- Dermaga Khusus Ikan Ngavut
- Dermaga Desa Letfuan
sebagai pelabuhan khusus yang berlokasi di Desa Letfuan dengan ukuran 400 x 6 meter dengan cause way 400 meter
- Pelabuhan Perikanan Nusantara
ialah pelabuhan dengan tipe Jetty, yang berukuran 150 x 6 meter dengan cause way: 2 (60 x 2 meter)
- Dermaga penyeberangan ASDP dengan tipe khusus khusus
ialah pelabuhan dengan ukuran 50 x 6 meter dengan cause way sepanjang 50 meter
- Pelabuhan Pangkalan TNI-AL
- Pelabuhan Pertamina
- Pelabuhan PPI Kelvik
- Pelabuhan PPI Terselatan
- Pelabuhan Latvanggir
Perhubungan Darat
suntingJalan sebagai prasarana penunjang kegiatan perekonomian paling penting adalah salah satu faktor yang juga memegang peranan penting untuk mendukung lancarnya distribusi dan kegiatan-kegiatan terkait lainnya di wilayah kota Tual. Adapun Panjang jalan darat pada kota tual sampai tahun 20011 adalah adanya jalan beraspal sepanjang 167.75 Km yang terdiri dari Jalan Nasional sepanjang 7.75 Km dan Jalan Provinsi sepanjang 160 Km. Umumnya kondisi jalan terutama yang berada di Pulau Dullah cukup baik adanya.
Berdasarkan materi perkerasannya, kondisi jalan yang ada dapat dibagi menjadi beberapa yaitu jalan hotmix 55.2 km, jalan aspal 63.50 Km, jalan tanah 5 Km jalan setapak 63,50 km. Sementara itu angkutan umum yang beroperasi mempunyai 9 trayek yaitu Tual – Tamedan (7 Unit), Tual – Dullah (9 Unit), Tual – Fiditan (20 Unit), Tual – BTN (8 Unit), Tual – Ohoitel (9 Unit), Tual – Taar (4 Unit) dan trayek yang menghubungkan Tual dan Kabupaten Maluku Tenggara sebanyak 40 trayek, 382 unit armada. Angkutan umum ini berpangkal pada 4 unit terminal dipulau Dullah Selatan yaitu terminal Lodar El, terminal waknene, terminal ar vang ham dan Terminal Wara yang merupakan terminal tipe C
Perhubungan Udara
suntingSarana perhubungan udara terletak di Langgur Kabupaten Maluku Tenggara yaitu Bandar Udara Dumatubun dengan lama perjalanan dari kota Tual ±10 menit. Maskapai penerbangan yang membuka rute ke Lanud. Dumatubun Langgur antara lain Garuda Indonesia (pesawat ATR), Wings Air, Ekspress Air dan Trigana Air (Pesawat jenis Foker 27) dengan frekwensi penerbangan sebanyak enam kali dalam seminggu ke Kota Ambon. Rute ke kota-kota seperti Jakarta, Makassar, Surabaya serta ke Papua harus transit di Bandara Pattimura Ambon. Jarak kota Tual sendiri ke Ibu kota Provinsi Maluku di Ambon adalah: 617,40 km atau sekitar 343 mil laut yang ditempuh selama ± 60 menit.
Kesehatan
suntingTelekomunikasi
suntingAkses informasi dan telekomunikasi di Kota Tual dapat dilakukan melalui satelit dengan menggunakan telepon seluler dan jaringan internet. Akses jaringan telepon seluler yang ada antara lain layanan SMS dan Telepon, telah ada sejak tahun 1990 dan Jaringan internet yang didominasi pada pemakaian internet seluler. Jaringan Internet di Tual, Penyedia layanan Internet di Tual baru tersedia Indihome saja.
Perusahaan-perusahaan yang menunjang telekomunikasi di Kota Tual antara lain Telkomsel dan Indosat. Aktivitas Perbankan yang beroperasi pada wilayah ini sangat menunjang Perekonomian yang berlangsung. Lembaga Perbankan di Kota Tual meliputi: Bank Rakyat Indonesia (BRI), Bank Maluku, Bank Negara Indonesia (BNI), Bank Mandiri, Bank Danamon, serta Bank Artha Graha Tual.
Kebudayaan
suntingKota Tual mempunyai akar budaya dan adat istiadat yang sama dengan Kabupaten induknya Maluku Tenggara yaitu filosofi adat hukum Larvul Ngabal. Nilai-nilai yang terkandung di dalam hukum Larvul Ngabal mampu memelihara ketertiban & hubungan keakraban antar penduduk, menanamkan rasa gotong royong ( Budaya Maren), serta memupuk kesadaran masyarakat untuk menjaga keharmonisan alam melalui sistem “Hawear” yang mengoptimalkan pemanfaatan sumberdaya alam secara bijak & berkelanjutan. Singkatnya, faktor budaya dan istiadat dapat diandalkan untuk menjaga keseimbangan lingkungan yang mendukung adanya suatu keadaan yang kondusif dan harmonis.
Referensi
sunting- ^ "Penduduk Menurut Wilayah dan Agama yang Dianut di Kota Tual". Sensus Penduduk 2010. Jakarta Pusat: Badan Pusat Statistik. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023-03-17. Diakses tanggal 7 Juni 2020.
- ^ "Metode Baru Indeks Pembangunan Manusia 2019-2020". Badan Pusat Statistik. 2020. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2021-01-27. Diakses tanggal 19 Februari 2021.
- ^ "Visualisasi Data Kependudukan - Kementerian Dalam Negeri 2021" (Visual). www.dukcapil.kemendagri.go.id. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2021-08-05. Diakses tanggal 7 Maret 2022.
- ^ a b "Kota Tual Dalam Angka 2022" (pdf). www.tualkota.bps.go.id. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2022-03-07. Diakses tanggal 7 Maret 2022.
- ^ "Tual, Maluku, Indonesia". Climate-Data.org. Diakses tanggal 16 Agustus 2020.
- ^ "Buku Peta Rata-Rata Curah Hujan Dan Hari Hujan Periode 1991-2020 Indonesia" (PDF). BMKG. hlm. 88 & 152. Diakses tanggal 17 Oktober 2024.
- ^ "TUAL, INDONESIA". Weatherbase. Diakses tanggal 17 Agustus 2020.
- ^ "Sejarah Terbentuknya Daerah Otonom Kota Tual". Portal Informasi Resmi Pemerintah Kota Tual. Pemerintah Kota Tual. Diakses tanggal 16 Desember 2017.[pranala nonaktif permanen]
- ^ "Sejarah Terbentuknya Daerah Otonom Kota Tual". Portal Informasi Resmi Pemerintah Kota Tual. Pemerintah Kota Tual. Diakses tanggal 16 Desember 2017.[pranala nonaktif permanen]
- ^ Touwe, Mochtar (07-10-2008). "Wali Kota Tual Segera Dilantik". Koran Tempo. Diakses tanggal 20-04-2021.
- ^ "Akhirnya Walikota dan Wakil Walikota Tual Dilantik". beritamalukuonline.com. 31-10-2013. Diakses tanggal 20-04-2021.
- ^ "Risambessy Jabat Karateker Walikota Tual". tribun-maluku.com. 05-01-2015. Diakses tanggal 20-04-2021.
- ^ "Mendagri Aktifkan Kembali Machmud Sebagai Wali Kota Tual". tribun-maluku.com. 20-05-2015. Diakses tanggal 20-04-2021.
- ^ "Machmud Tamher Kembali Diaktifkan Sebagai Wali Kota Tual". beritamalukuonline.com. 20-05-2015. Diakses tanggal 20-04-2021.
- ^ "Wali Kota Tual Meninggal Dunia di Jakarta". satumaluku.com. 04-04-2016. Diakses tanggal 20-04-2021.
- ^ "Gubernur Lantik Adam Jadi Walikota Tual". terasmaluku.com. 23-05-2016. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2021-04-20. Diakses tanggal 20-04-2021.
- ^ "Rahayaan Resmi Jabat Wali Kota Tual". dharapos.com. 23-05-2016. Diakses tanggal 20-04-2021.
- ^ "Pasangan Bupati Malra & Walikota Tual Resmi Dilantik". Kabar Timur News. 01-11-2018. Diakses tanggal 21-04-2021.
- ^ Sariwating, Alex (31-10-2018). "Gubernur lantik Bupati Malra dan Wali Kota Tual". Antara Maluku. Diakses tanggal 21-04-2021.
- ^ "Gubernur Lantik Bupati-Wakil Bupati Malra dan Walikota-Wakil Walikota Tual". IndonesiaTimur.co. 31-10-2018. Diakses tanggal 21-04-2021.
- ^ "Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 137 Tahun 2017 tentang Kode dan Data Wilayah Administrasi Pemerintahan". Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia. Diarsipkan dari versi asli tanggal 29 Desember 2018. Diakses tanggal 3 Oktober 2019.
- ^ "Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 72 Tahun 2019 tentang Perubahan atas Permendagri nomor 137 Tahun 2017 tentang Kode dan Data Wilayah Administrasi Pemerintahan". Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 25 Oktober 2019. Diakses tanggal 15 Januari 2020.
- ^ "Provinsi Maluku Dalam Angka 2018". BPS Provinsi Maluku. 16 Agustus 2018. Diakses tanggal 24 Maret 2019.
- ^ "Kota Tual Dalam Angka 2018". BPS Kota Tual. 16 Agustus 2018. Diakses tanggal 23 Maret 2019.
Pranala luar
sunting- Berita tentang disetujuinya RUU pendirian kota otonom ini
- Ringkasan Permohonan Perkara 31/PUU-V/2007[pranala nonaktif permanen]
- Mekanisme Pembentukan Kota Tual sesuai UU
- Kepala Dinas Kesehatan Kota Tual ialah Betty Zoebaidah Diarsipkan 2012-01-13 di Wayback Machine.
- Program Pemerintah Kota Tual tentang KTP gratis dan Akta Kelahiran gratis